Museum Monjaya atau Jalesveva jayamahe merupakan museum berupa gedung beton berbentuk bundar yang menopang monumen berupa patung perwira menengah Angkatan Laut mengenakan pakaian dinas upacara I (PDU) lengkap dengan pedang. Monumen Monjaya memiliki ketinggian 31 meter. Bangunan museum tersebut memiliki ketinggian 29 meter yang terdiri dari 4 lantai, pada setiap lantai memiliki ciri khas tersendiri.
Bagian-Bagian Museum Monjaya
Lokasi dari Museum Monjaya yaitu berada di markas Komando Armada Republik Indonesia Kawasan Timur (Koarmatim), Surabaya. Di museum Monjaya, kita dapat belajar mengenai sejarah TNI (Tentara Nasional Indonesia) Angkatan Laut. Kunjungi saja museum ini dengan rental mobil Surabaya agar lebih mudah.
Pada lantai dasar terdapat ruang video roma. para pengunjung dapat menikmati tayangan yang berduransi 30 menit tentang kehebatan TNI AL dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dengan menonton tayangan ini, diharapkan rasa nasionalisme para pengunjung meningkat.
Selain ruangan videorama, terdapat pula kafe, musholla, toilet. Tidak ketinggalan pula, replika Patung MonumenMonjayaatau Jalesveva Jayamahe. Bagi para pengunjung yang mengalami kesulitan mengambil foto selfie dengan latar belakang monumen Monjaya yang asli, dapat memanfaatkan replika museum ini.
Pada lantai 1, terdapat koleksi kapal-kapal TNI AL dalam bentuk replika atau gambar. Salah satu kapal tersebut yaitu Kapal Perang Macan tutul yang sangat terkenal dan terdapat pula replika kapal perang di zaman kerajaan Mojopahit yang terbuat dari kayu.
Pada lantai 2,terdapat koleksi-koleksi yang dipamerkan seputar kekuatan TNI AL saat ini. Salah satunya, gambar yang berukuran 10 dan 12 R kapal perang dan berbagai jenis tank dari korps marinir, serta logo KRI Koarmatim
Pada lantai 3, terpampang foto-foto yang berkaitan dengan TNI AL atau yang didokumentasi TNI AL. Dimulaidari foto kegiatan ulang tahun, saat melakukan beragam latihan, bendera dan lambang-lambang kesatuan.
Pada lantai paling atas, terdapat tempat menapaknya kaki patung perwira. Di sini, Anda dapat rehat sejenak dengan melihat dermaga tanjung perak, PT. PAL dan pemandangan laut selat madura yang indah dengan kapal laut yang lalu lalang. Selain itu, Anda dapat melihat dengan jelas seluruh dermaga Tanjung Perak.
Syarat dan Prosedur Berkunjung
Pengunjung harus mengetahui syarat dan prosedur sebelum berkunjung ke museum tersebut. Pengunjung baik rombongan atau perorangan perlu membuat permohonan kunjungan setidaknya dua minggu sebelumnya kedatangan.
Permohonan kunjungan tersebut ditujukan kepada Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) dengan tembusan ke Gubernur AAL, Asintel Pengarmatim, Asops Pangarmatim, Asintel Danlantamal III, dan Kepala Dispen Koarmatim.
Setiap pengunjung disarankan memakai seragam dinas atau pakaian yang rapi. Sebelum masuk ke museum monjaya, pimpinan pengunjung akan menghadap ke kantor Dispen Koarmatim untuk mendapatkan pemandu wisata ke lokasi Koarmatim.
Museum Monjaya memiliki jam buka kunjungan pada Senin hingga Jumat mulai pukul 07.30-15.00 WIB.
SaranamenujuMuseum Monjaya
Bagi Anda yang berasal dari luar kota dan ingin menuju ke museum monjaya dengan mobil pribadi, maka akan lebih baik jika memilih untuk menggunakan jasa rental mobil Surabaya. Kami akan memberitahukan bahwa Putera Mentari Rent Car Surabaya, dapat Anda Reservasi selama 24 jam. Silakan hubungi telepon : 0813 3144 1919 dan 0821 2248 2134.
Selengkapnya, Anda dapat mengunjungi website www.puteramentari.com untuk mengetahui info lebih lengkap.Takperlucemas, harga yang ditawarkan pun sangat terjangkau dan dapat disesuaikan dengan kantong Anda. Ayo, tunggu apalagi! Nikmati wisata Surabaya dengan jasa rental mobil Surabaya kami.